Berisi tentang Info-info unik, lucu, garing, dan hal-hal lain yang tidak jelas.
 |
TRANSLATOR
by : BTF
Minggu, 16 Januari 2011
10 Kejadian paling mengejutkan di Facebook
1. Wanita yang foto Facebooknya dicuri dan digunakan di sebuah iklan di Republik Ceko
Cheese!! Momen yang indah untuk saat salah satu keluarga di Missouri ini berpose untuk foto kartu Natal mereka. Awalnya mereka hanya akan memajang foto tersebut di salah satu sudut rumah mereka dan menguploadnya di Facebook, tetapi ternyata berakhir lain. Ya, versi raksasa dari gambar itu ditemukan oleh seorang teman kuliah mereka di sebuah toko makanan di Praha, Republik Ceko. Foto itu digunakan sebagai iklan tanpa ijin mereka. Mario Bertuccio pemilik Toko Grazie di kota Praha, mengatakan, ia hanya mengambilnya dari sebuah situs di internet dan dia tidak tahu itu milik keluarga yang sesungguhnya.
2. Karyawan IBM yang kehilangan Asuransi dan Cuti Sakit gara2 memposting di Facebook
Nathalie Blanchard, seorang wanita dari Quebec yang sedang mengambil cuti jangka panjang karena sakit berat telah berhenti menerima tunjangan bulanannya setelah ia memposting fotonya di Facebook saat dirinya bersenang-senang di pantai. Satu setengah tahun yang lalu wanita itu diberikan cuti dari pekerjaannya di IBM di Bromont, karena diagnosis depresi dan telah menerima tunjangan cuti sakit setiap bulan oleh perusahaan asuransi Manulife.
Namun, foto-foto yang dipostingnya di situs jaringan Facebook menunjukkan dirinya tengah bersenang-senang di sebuah pantai dan sedang menikmati pesta ulang tahunnya membuatnya sedang sangat bahagia. Jadi, perusahaan asuransi mengambil kesimpulan ia tidak lagi tertekan dan berhenti membayar klaim asuransinya.
Nathalie Blanchard berkata bahwa ia memberitahu Manulife tentang perjalanannya dan bahwa mengatakan bahwa gambar tersebut bukan merupakan bukti bahwa suasana hatinya secara keseluruhan telah membaik.
3. Pengantin mengupdate Facebook ketika di altar selama pernikahan
Apa yang seharusnya dilakukan pasangan pengantin setelah melakukan sumpah perkawinan? Mencium pengantin wanitanya? Hmmm, tidak dalam pernikahan. Sebelum mencium pengantin wanita, Dana Hanna, yang merupakan seorang Software Developer ini mengambil ponsel dan mengupdate status hubungan di Facebook dan Twitter. Dia juga menyerahkan gadgetnya kepada istri barunya untuk melakukan hal yang sama.
4. Suami yang menceraikan istrinya melalui Facebook
Sebuah perceraian tentunya merupakan hal yang sangat menyakitkan, tetapi mengetahui pernikahan anda berakhir di jaringan sosial yang dibaca oleh semua orang tentunya bagaikan diHantam palu godam! Emma Brady, wanita berusia 35 tahun wanita ini terkejut ketika melihat pesan suaminya yang diposting di situs jaringan sosial: "Neil Brady telah berakhir pernikahannya dengan Emma Brady." Wanita itu berkata dia tidak tahu tentang hal itu sampai sahabatnya di denmark meneleponnya untuk "memeriksa apakah dia baik-baik saja". Mantan suaminya Neil Brady, yang sekarang tinggal bersama ibunya, mengatakan telah menceraikan istrinya, itu sudah lebih dari cukup untuk menyampaikanya lewat Facebook.
5. Seorang remaja yang terbebas dari tuduhan pengadilan karena alibinya di Facebook
Rodney Bradford, seorang remaja 19 tahun tidak akan pernah berpikir bahwa pesan yang diketiknya di Facebook akan melepaskanya dari dakwaan jaksa. "Mana pancakenya??" diketik Rodney Pada hari Sabtu, 17 Oktober, jam 11:49 dari apartemen ayahnya di Harlem.
Sehari setelah itu, pemuda itu ditangkap sebagai tersangka dalam perampokan. Pengacaranya, Robert Reuland, menggunakan status Facebook, yang diupdate Rodney pada saat perampokan itu terjadi, menjadi alibin remaja tersebut. Ini, kemudian diperiksa oleh jaksa wilayah, yang melepaskannya dari dakwaan tersebut begitu alibi Facebooknya terbukti.
6. Seorang anak yang ditemukan keluarganya melalui Facebook setelah 22 tahun diculik
Alex Anfuso, seorang pria Italia yang diculik oleh ayahnya sendiri pada usia 5 tahun, telah tinggal di Kairo, ibukota Mesir selama 22 tahun terakhir dengan menggunakan nama yang berbeda. Pria itu muncul kembali melalui situs jaringan sosial terkenal dengan posting berikut: "Nama saya Alex. Saya mencari keluarga saya. Saya mencari ibuku".
Pada tahun 1987, saat itu karena ibu Alex sedang menjalani hukuman penjara di Rebibbia Roma, ayahnya mengambil anak kecil dari Guidonia, Italia dan membawanya ke Mesir, dimana dia tinggal. Anfuso, yang kini berusia 28 tahun, tidak memiliki akte kelahiran Mesir atau bahkan surat tanda penduduk Mesir.
Setelah bertahun-tahun, dalam sebuah upaya putus asa untuk dapat berhubungan dengan kerabatnya di Italia, ia mengirim pesan kepada banyak orang dengan nama terakhir 'Anfuso'. Dia juga menghubungi Pino Anfuso, penyiar televisi yang bekerja untuk Televisi RAI yang akhirnya membantunya untuk berbagi cerita dengan acara TV populer "Chi l'ha visto" ("Siapa yang telah melihat mereka?"). Alex mengudara untuk menceritakan kisahnya dan sayangnya, ia menemukan ibunya sudah meninggal.
7. Seorang remaja yang membuat Polling di Facebook dan berkata "Jika saya mendapatkan 1.000.000 voters saya akan mentatto 150 gambar Pokemon di punggung saya!" Dia harus menyembunyikan diri setelah gagal memenuhi janjinya
Seorang remaja Ekuador memutuskan untuk membuka sebuah group di Facebook dengan nama "Jika mendapatkan 1.000.000 voters, saya, José Romero, akan mentato 151 jenis Pokemon di punggung". Tapi dia tidak membayangkan bahwa tantangan itu akan menarik ribuan followers di seluruh dunia yang bersedia mendukungnya. Euforia massal terjadi, 24 jam kemudian, 50.000 orang telah bergabung dengan group tersebut. José Romero merasa terintimidasi oleh follower yang terus berlipat jumlahnya, dan memutuskan untuk menghilangkan profil-nya sehingga tak seorang pun dapat menemukannya.
Member group yang sangat kecewa menghukumnya dengan mejadikanya bulan-bulanan karena janji yang tidak dipenuhinya. Followernya saat ini telah mencapai 600.000 lebih Facebookers.
8. Pasangan dengan nama lengkap yang sama menikah setelah bertemu melalui Facebook
Apa yang sangat luar biasa mengenai pasangan ini bukanlah karena hanya mereka bertemu secara online, tapi bahwa mereka memiliki nama yang sama persis. Seorang pria dari Texas bernama Kelly Hildebrandt bertemu gadis manis dari Florida yang juga bernama Kelly Hildebrandt dan mereka akan menikah. Cinta tersebut berawal ketika Kelly, sang gadis, mengecek namanya sendiri di Facebook. "Aku seperti, 'Aku ingin tahu apakah ada Hildebrandts Kelly lainnya di Facebook, jadi, saya mencari nama saya sendiri dan dia satu-satunya yang muncul. Dan menemukan seorang cowok yang sedang tidak mengenakan baju kemejanya, dan aku berteriak, 'oh, dia cute!' ". Kelly, pria itu juga tertarik. "Hei, aku merasa kita memiliki nama yang sama," katanya. 8 bulan setelah itu, cinta pada pandangan Facebook berujung ke pernikahan yang bahagia.
9. Seorang gadis berusia 13 tahun yang melakukan seks dengan seorang pria yang baru dikenalnya di Facebook dan kemudian menyembunyikanya di lemari kamarnya
Seorang ibu sangat terkejut dan kemudian menelepon polisi setelah ia membuka kamar tidur putri remajanya, dan menemukan pria berusia 19 tahun yang bersembunyi di dalam lemari. Gadis yang baru berusia 13 tahun tersebut mengakui ia telah berhubungan seks dengan pria itu setelah berkenalan dengannya di Facebook. Menurut polisi, pria itu telah bersembunyi di lemari sejak 2 hari yang lalu. Facebooker Romeo ini ditangkap dan ditahan untuk kemudian harus menanti hukuman pidana atas perilaku seksualnya.
10. Mempelai wanita yang membatalkan pernikahan beberapa saat sebelumnya setelah melihat calon suaminya berada di Facebook sedang memeluk wanita lain
Beberapa hari sebelum pernikahan, calon pengantin yang marah mencampakkan calon suaminya setelah melihatnya membelai payudara gadis lain di Facebook. Calon pengantin wanita tersebut kemudian dengan marah menempelkan poster-poster berisi foto calon suaminya terebut di seluruh pelosok Roma.
Di poster, gambar yang diambil dari Facebook Antonio, memperlihatkan calon suaminya tersebut di dekapan payudara seorang gadis telanjang. Di bagian bawah poster tertera "Syukurlah ada Facebook! Setidaknya aku telah menemukan ada seorang babi pengkhianat sebelum pernikahan! Tertanda, mantan tunanganmu, pengantin perempuan dan 548 tamu pernikahan".
Cheese!! Momen yang indah untuk saat salah satu keluarga di Missouri ini berpose untuk foto kartu Natal mereka. Awalnya mereka hanya akan memajang foto tersebut di salah satu sudut rumah mereka dan menguploadnya di Facebook, tetapi ternyata berakhir lain. Ya, versi raksasa dari gambar itu ditemukan oleh seorang teman kuliah mereka di sebuah toko makanan di Praha, Republik Ceko. Foto itu digunakan sebagai iklan tanpa ijin mereka. Mario Bertuccio pemilik Toko Grazie di kota Praha, mengatakan, ia hanya mengambilnya dari sebuah situs di internet dan dia tidak tahu itu milik keluarga yang sesungguhnya.
2. Karyawan IBM yang kehilangan Asuransi dan Cuti Sakit gara2 memposting di Facebook
Nathalie Blanchard, seorang wanita dari Quebec yang sedang mengambil cuti jangka panjang karena sakit berat telah berhenti menerima tunjangan bulanannya setelah ia memposting fotonya di Facebook saat dirinya bersenang-senang di pantai. Satu setengah tahun yang lalu wanita itu diberikan cuti dari pekerjaannya di IBM di Bromont, karena diagnosis depresi dan telah menerima tunjangan cuti sakit setiap bulan oleh perusahaan asuransi Manulife.
Namun, foto-foto yang dipostingnya di situs jaringan Facebook menunjukkan dirinya tengah bersenang-senang di sebuah pantai dan sedang menikmati pesta ulang tahunnya membuatnya sedang sangat bahagia. Jadi, perusahaan asuransi mengambil kesimpulan ia tidak lagi tertekan dan berhenti membayar klaim asuransinya.
Nathalie Blanchard berkata bahwa ia memberitahu Manulife tentang perjalanannya dan bahwa mengatakan bahwa gambar tersebut bukan merupakan bukti bahwa suasana hatinya secara keseluruhan telah membaik.
3. Pengantin mengupdate Facebook ketika di altar selama pernikahan
Apa yang seharusnya dilakukan pasangan pengantin setelah melakukan sumpah perkawinan? Mencium pengantin wanitanya? Hmmm, tidak dalam pernikahan. Sebelum mencium pengantin wanita, Dana Hanna, yang merupakan seorang Software Developer ini mengambil ponsel dan mengupdate status hubungan di Facebook dan Twitter. Dia juga menyerahkan gadgetnya kepada istri barunya untuk melakukan hal yang sama.
4. Suami yang menceraikan istrinya melalui Facebook
Sebuah perceraian tentunya merupakan hal yang sangat menyakitkan, tetapi mengetahui pernikahan anda berakhir di jaringan sosial yang dibaca oleh semua orang tentunya bagaikan diHantam palu godam! Emma Brady, wanita berusia 35 tahun wanita ini terkejut ketika melihat pesan suaminya yang diposting di situs jaringan sosial: "Neil Brady telah berakhir pernikahannya dengan Emma Brady." Wanita itu berkata dia tidak tahu tentang hal itu sampai sahabatnya di denmark meneleponnya untuk "memeriksa apakah dia baik-baik saja". Mantan suaminya Neil Brady, yang sekarang tinggal bersama ibunya, mengatakan telah menceraikan istrinya, itu sudah lebih dari cukup untuk menyampaikanya lewat Facebook.
5. Seorang remaja yang terbebas dari tuduhan pengadilan karena alibinya di Facebook
Rodney Bradford, seorang remaja 19 tahun tidak akan pernah berpikir bahwa pesan yang diketiknya di Facebook akan melepaskanya dari dakwaan jaksa. "Mana pancakenya??" diketik Rodney Pada hari Sabtu, 17 Oktober, jam 11:49 dari apartemen ayahnya di Harlem.
Sehari setelah itu, pemuda itu ditangkap sebagai tersangka dalam perampokan. Pengacaranya, Robert Reuland, menggunakan status Facebook, yang diupdate Rodney pada saat perampokan itu terjadi, menjadi alibin remaja tersebut. Ini, kemudian diperiksa oleh jaksa wilayah, yang melepaskannya dari dakwaan tersebut begitu alibi Facebooknya terbukti.
6. Seorang anak yang ditemukan keluarganya melalui Facebook setelah 22 tahun diculik
Alex Anfuso, seorang pria Italia yang diculik oleh ayahnya sendiri pada usia 5 tahun, telah tinggal di Kairo, ibukota Mesir selama 22 tahun terakhir dengan menggunakan nama yang berbeda. Pria itu muncul kembali melalui situs jaringan sosial terkenal dengan posting berikut: "Nama saya Alex. Saya mencari keluarga saya. Saya mencari ibuku".
Pada tahun 1987, saat itu karena ibu Alex sedang menjalani hukuman penjara di Rebibbia Roma, ayahnya mengambil anak kecil dari Guidonia, Italia dan membawanya ke Mesir, dimana dia tinggal. Anfuso, yang kini berusia 28 tahun, tidak memiliki akte kelahiran Mesir atau bahkan surat tanda penduduk Mesir.
Setelah bertahun-tahun, dalam sebuah upaya putus asa untuk dapat berhubungan dengan kerabatnya di Italia, ia mengirim pesan kepada banyak orang dengan nama terakhir 'Anfuso'. Dia juga menghubungi Pino Anfuso, penyiar televisi yang bekerja untuk Televisi RAI yang akhirnya membantunya untuk berbagi cerita dengan acara TV populer "Chi l'ha visto" ("Siapa yang telah melihat mereka?"). Alex mengudara untuk menceritakan kisahnya dan sayangnya, ia menemukan ibunya sudah meninggal.
7. Seorang remaja yang membuat Polling di Facebook dan berkata "Jika saya mendapatkan 1.000.000 voters saya akan mentatto 150 gambar Pokemon di punggung saya!" Dia harus menyembunyikan diri setelah gagal memenuhi janjinya
Seorang remaja Ekuador memutuskan untuk membuka sebuah group di Facebook dengan nama "Jika mendapatkan 1.000.000 voters, saya, José Romero, akan mentato 151 jenis Pokemon di punggung". Tapi dia tidak membayangkan bahwa tantangan itu akan menarik ribuan followers di seluruh dunia yang bersedia mendukungnya. Euforia massal terjadi, 24 jam kemudian, 50.000 orang telah bergabung dengan group tersebut. José Romero merasa terintimidasi oleh follower yang terus berlipat jumlahnya, dan memutuskan untuk menghilangkan profil-nya sehingga tak seorang pun dapat menemukannya.
Member group yang sangat kecewa menghukumnya dengan mejadikanya bulan-bulanan karena janji yang tidak dipenuhinya. Followernya saat ini telah mencapai 600.000 lebih Facebookers.
8. Pasangan dengan nama lengkap yang sama menikah setelah bertemu melalui Facebook
Apa yang sangat luar biasa mengenai pasangan ini bukanlah karena hanya mereka bertemu secara online, tapi bahwa mereka memiliki nama yang sama persis. Seorang pria dari Texas bernama Kelly Hildebrandt bertemu gadis manis dari Florida yang juga bernama Kelly Hildebrandt dan mereka akan menikah. Cinta tersebut berawal ketika Kelly, sang gadis, mengecek namanya sendiri di Facebook. "Aku seperti, 'Aku ingin tahu apakah ada Hildebrandts Kelly lainnya di Facebook, jadi, saya mencari nama saya sendiri dan dia satu-satunya yang muncul. Dan menemukan seorang cowok yang sedang tidak mengenakan baju kemejanya, dan aku berteriak, 'oh, dia cute!' ". Kelly, pria itu juga tertarik. "Hei, aku merasa kita memiliki nama yang sama," katanya. 8 bulan setelah itu, cinta pada pandangan Facebook berujung ke pernikahan yang bahagia.
9. Seorang gadis berusia 13 tahun yang melakukan seks dengan seorang pria yang baru dikenalnya di Facebook dan kemudian menyembunyikanya di lemari kamarnya
Seorang ibu sangat terkejut dan kemudian menelepon polisi setelah ia membuka kamar tidur putri remajanya, dan menemukan pria berusia 19 tahun yang bersembunyi di dalam lemari. Gadis yang baru berusia 13 tahun tersebut mengakui ia telah berhubungan seks dengan pria itu setelah berkenalan dengannya di Facebook. Menurut polisi, pria itu telah bersembunyi di lemari sejak 2 hari yang lalu. Facebooker Romeo ini ditangkap dan ditahan untuk kemudian harus menanti hukuman pidana atas perilaku seksualnya.
10. Mempelai wanita yang membatalkan pernikahan beberapa saat sebelumnya setelah melihat calon suaminya berada di Facebook sedang memeluk wanita lain
Beberapa hari sebelum pernikahan, calon pengantin yang marah mencampakkan calon suaminya setelah melihatnya membelai payudara gadis lain di Facebook. Calon pengantin wanita tersebut kemudian dengan marah menempelkan poster-poster berisi foto calon suaminya terebut di seluruh pelosok Roma.
Di poster, gambar yang diambil dari Facebook Antonio, memperlihatkan calon suaminya tersebut di dekapan payudara seorang gadis telanjang. Di bagian bawah poster tertera "Syukurlah ada Facebook! Setidaknya aku telah menemukan ada seorang babi pengkhianat sebelum pernikahan! Tertanda, mantan tunanganmu, pengantin perempuan dan 548 tamu pernikahan".
10 Film paling kacau sejarahnya
1. 10,000 B.C.
Jadi dengan sangat berat hati kami menginformasikan bahwa para mammoth bukanlah alat untuk membuat piramid. Lagian, mammoth nggak hidup di padang pasir. Buat apa rambut tebal kalau harus tinggal di tempat begituan? Dan… jamanitu belum ada piramid, setidaknya sampai 2.500 SM atau lebih.
2. Gladiator
Kaisar Commodus sama sekali bukan sister-complex seperti yang digambarkan dalam film. Alkoholik yang kejam, benar juga sih, tapi enggak secengeng itu. Dia bahkan mampu memerintah lebih dari satu dekade dan bukan hanya beberapa bulan aja. Dia juga nggak membunuh ayahnya sendiri, Marcus Aurelius, yang aslinya wafat karena penyakit cacar. Dan terakhir, alih-alih dibunuh di arena gladiator, Commodus sebenarnya dieksekusi di kamar mandinya sendiri.
3. 300
Walaupun film ini mengambil latar berdasarkan kejadian nyata, yaitu Battle of Thermopylae, film ini kebablasan dalam berkreasi dengan stylenya. Yang paling kelihatan adalah si Raja Persia Xerxes nggak setinggi 8 kaki seperti yang digambarkan oleh Cirque du Soleil. Lalu konsul di Sparta hanya boleh diikuti oleh orang yang berusia 60 tahun lebih, dan nggak ada satupun orang seperti Theron yang diperankan oleh Dominic West yang berusia 37 tahun. Dan para pejuang Sparta pergi ke medan perang dengan menggunakan baju besi, bukan hanya celana dalam seksi dari kulit.
4. The Last Samurai
Orang jepang di akhir abad 19 tidak menggunakan tenaga dari luar negeri untuk memodernisasikan militer mereka. Kalaupun iya, kebanyakan adalah orang Perancis, bukan Amerika. Karakter Ken Watanabe diambil dari orang bernama Saigo Takamori yang mati karena melakukan bunuh diri, atau “seppuku,” karena menderita kekalahan dan bukannya mati karena dibredel peluru. Lagian, diragukan sekali bahwa seorang veteran perang pemabuk berusia 40-an, bisa menguasai sumpit dan pedang samurai seahli itu.
5. Apocalypto
Film ini telah berhasil membuat pusing departemen Antropologi. Memang benar suku Maya mengorbankan manusia untuk upacara, tapi bukan untuk Kulkulkan, si dewa matahari, dan hanya petinggi-petinggi yang diambil dalam perang saja yang dibunuh. Para penginvasi yang datang pada akhir film seperti pahlawan kesiangan aja, karena 90 % dari penduduk Amerika asli meninggal karena cacar yang ditularkan dari babi Spanyol yang terinfeksi.
6. Memoirs of a Geisha
Kedewasaan geisha, atau “mizuage,” hanyalah sebuah perubahan penampilan, dimana ia merubah tata rambut dan pakaiannya. Proses ini tidak melibatkan geisha jadi lebih intim dengan pelanggannya. Dalam sebuah adegan klimaks dimana Sayuri menyuguhkan tarian megah pada para penonton, settingnya, seperti sepatu berhak, salju buatan, dan lampu-lampu aneh, lebih kelihatan seperti Sutudio 54 daripada Kyoto sebelum masa perang.
7. Braveheart
Mari lupakan sejenak bahwa kilt(semacam rok tradisional Skotlandia) belum digunakan sampai kira-kira 300 tahun setelah William Wallace. Menurut film ini, pesona dari mata biru Wallace saat perang Falkirk sangat powerful, dia berselingkuh dengan istri raja Edward II, yaitu Isabella dari Perancis, dan menghasilkan Edward II dari hubungan itu. Tapi berdasarkan buku-buku sejarah, Isabella baru berumur 3 tahun pada saar perang terjadi, dan Edward II baru lahir 7 tahun setelah kematian Wallace.
8. Elizabeth : The Golden Age
Pada 1585, menurut settingan film ini, Ratu Elizabeth berusia 52 tahun(Cate Blanchett baru berumur 36 pada waktu bermain film ini) dan ia tidak dilamar oleh orang sepeti Ivan the Terrible (yang sudah mati pada jaman itu). Dan walaupun dalam film dia digambarkan sedang menggiring tentaranya ke Tilbury dengan menunggang kuda putih dan dilengkapi dengan baju besi lengkap dengan pedangnya, pada kenyataannya sang Ratu hanya bisa menunggang dengan posisi menyamping dan membawa tongkat kecil. Dia lebih seperti mayoret daripada menyerupai image Joan of Arc.
9. The Patriot
Figur perang revolusi Francis Marion, peran dari Mel Gibson, bukanlah orang yang berpikiran jauh ke depan demi keluarganya seperti yang digambarkan dalam film. Dia adalah pemilik budak yang tidak menikah (dengan sepupunya) sampai perang usai. Para ahli sejarah juga mengatakan bahwa ia sering membunuh Indian Cherokee. Ditambah lagi, di perang Guilford Court House, dia berhasil membunuh musuh bebuyutannya dari Inggris? Yang bener aja, bangsa Amerika sebenarnya kalah dalam perang itu.
10. 2001: A Space Odyssey
Menurut film ini, pada tahun 2001 manusia sudah berhasil melakukan perjalanan ke Jupiter, debat kecerdasan dengan computer, dan lompatan kuantum di evolusi manusia. Alih-alih, kita malah dapat Stasiun Luar Angkasa MIR jatuh dari langit, Windows XP, dan Freddy Got Fingered. Kelihatannya pelajaran yang kita dapat dari sini adalah kadangkala jauh lebih baik kalau semua hal di film itu benar-benar tidak terjadi.
Jadi dengan sangat berat hati kami menginformasikan bahwa para mammoth bukanlah alat untuk membuat piramid. Lagian, mammoth nggak hidup di padang pasir. Buat apa rambut tebal kalau harus tinggal di tempat begituan? Dan… jamanitu belum ada piramid, setidaknya sampai 2.500 SM atau lebih.
2. Gladiator
Kaisar Commodus sama sekali bukan sister-complex seperti yang digambarkan dalam film. Alkoholik yang kejam, benar juga sih, tapi enggak secengeng itu. Dia bahkan mampu memerintah lebih dari satu dekade dan bukan hanya beberapa bulan aja. Dia juga nggak membunuh ayahnya sendiri, Marcus Aurelius, yang aslinya wafat karena penyakit cacar. Dan terakhir, alih-alih dibunuh di arena gladiator, Commodus sebenarnya dieksekusi di kamar mandinya sendiri.
3. 300
Walaupun film ini mengambil latar berdasarkan kejadian nyata, yaitu Battle of Thermopylae, film ini kebablasan dalam berkreasi dengan stylenya. Yang paling kelihatan adalah si Raja Persia Xerxes nggak setinggi 8 kaki seperti yang digambarkan oleh Cirque du Soleil. Lalu konsul di Sparta hanya boleh diikuti oleh orang yang berusia 60 tahun lebih, dan nggak ada satupun orang seperti Theron yang diperankan oleh Dominic West yang berusia 37 tahun. Dan para pejuang Sparta pergi ke medan perang dengan menggunakan baju besi, bukan hanya celana dalam seksi dari kulit.
4. The Last Samurai
Orang jepang di akhir abad 19 tidak menggunakan tenaga dari luar negeri untuk memodernisasikan militer mereka. Kalaupun iya, kebanyakan adalah orang Perancis, bukan Amerika. Karakter Ken Watanabe diambil dari orang bernama Saigo Takamori yang mati karena melakukan bunuh diri, atau “seppuku,” karena menderita kekalahan dan bukannya mati karena dibredel peluru. Lagian, diragukan sekali bahwa seorang veteran perang pemabuk berusia 40-an, bisa menguasai sumpit dan pedang samurai seahli itu.
5. Apocalypto
Film ini telah berhasil membuat pusing departemen Antropologi. Memang benar suku Maya mengorbankan manusia untuk upacara, tapi bukan untuk Kulkulkan, si dewa matahari, dan hanya petinggi-petinggi yang diambil dalam perang saja yang dibunuh. Para penginvasi yang datang pada akhir film seperti pahlawan kesiangan aja, karena 90 % dari penduduk Amerika asli meninggal karena cacar yang ditularkan dari babi Spanyol yang terinfeksi.
6. Memoirs of a Geisha
Kedewasaan geisha, atau “mizuage,” hanyalah sebuah perubahan penampilan, dimana ia merubah tata rambut dan pakaiannya. Proses ini tidak melibatkan geisha jadi lebih intim dengan pelanggannya. Dalam sebuah adegan klimaks dimana Sayuri menyuguhkan tarian megah pada para penonton, settingnya, seperti sepatu berhak, salju buatan, dan lampu-lampu aneh, lebih kelihatan seperti Sutudio 54 daripada Kyoto sebelum masa perang.
7. Braveheart
Mari lupakan sejenak bahwa kilt(semacam rok tradisional Skotlandia) belum digunakan sampai kira-kira 300 tahun setelah William Wallace. Menurut film ini, pesona dari mata biru Wallace saat perang Falkirk sangat powerful, dia berselingkuh dengan istri raja Edward II, yaitu Isabella dari Perancis, dan menghasilkan Edward II dari hubungan itu. Tapi berdasarkan buku-buku sejarah, Isabella baru berumur 3 tahun pada saar perang terjadi, dan Edward II baru lahir 7 tahun setelah kematian Wallace.
8. Elizabeth : The Golden Age
Pada 1585, menurut settingan film ini, Ratu Elizabeth berusia 52 tahun(Cate Blanchett baru berumur 36 pada waktu bermain film ini) dan ia tidak dilamar oleh orang sepeti Ivan the Terrible (yang sudah mati pada jaman itu). Dan walaupun dalam film dia digambarkan sedang menggiring tentaranya ke Tilbury dengan menunggang kuda putih dan dilengkapi dengan baju besi lengkap dengan pedangnya, pada kenyataannya sang Ratu hanya bisa menunggang dengan posisi menyamping dan membawa tongkat kecil. Dia lebih seperti mayoret daripada menyerupai image Joan of Arc.
9. The Patriot
Figur perang revolusi Francis Marion, peran dari Mel Gibson, bukanlah orang yang berpikiran jauh ke depan demi keluarganya seperti yang digambarkan dalam film. Dia adalah pemilik budak yang tidak menikah (dengan sepupunya) sampai perang usai. Para ahli sejarah juga mengatakan bahwa ia sering membunuh Indian Cherokee. Ditambah lagi, di perang Guilford Court House, dia berhasil membunuh musuh bebuyutannya dari Inggris? Yang bener aja, bangsa Amerika sebenarnya kalah dalam perang itu.
10. 2001: A Space Odyssey
Menurut film ini, pada tahun 2001 manusia sudah berhasil melakukan perjalanan ke Jupiter, debat kecerdasan dengan computer, dan lompatan kuantum di evolusi manusia. Alih-alih, kita malah dapat Stasiun Luar Angkasa MIR jatuh dari langit, Windows XP, dan Freddy Got Fingered. Kelihatannya pelajaran yang kita dapat dari sini adalah kadangkala jauh lebih baik kalau semua hal di film itu benar-benar tidak terjadi.
Langganan:
Postingan (Atom)